Senin, 16 Februari 2015

MODAL

Berawal dari sebuah video disalah satu halaman di facebook yang fokus dengan otomotif dan khsusunya sepeda motor, GILA MOTOR. video dari seorang pejabat IMI (ikatan motor indonesia) dan pembalap senior sekaligus pakar defensive driving Bapak Dian Dilato. Dimana menjelaskan kepada salah satu komunitas motoris yang demen balapan dijalanan khususnya diarea monas, dalam video singkat tersebut beliau tidak hanya mengajarkan tentang bagaimana berkendara dengan baik tapi justru membangun jiwa berkendara yg baik dan benar.

Saya berfikir jika nasehat-nasehat tersebut sangat berguna dan bisa diaplikasikan dalam kehidupan pada umumnya, berikut saya coba menyadur dan meringkasnya :

1. Positif think, berfikir positif harus selalu ditanamkan sebelum kita mulai aktifitas. Jika kita merasakan panas, kita harus berfikir ini positif karena dengan panas kita bisa berkeringat dan membakar lemak. Ibu, Istri kita dirumah senang karena cucian bisa kering dan tentunya para petani, nelayan juga berkah begitupun sebaliknya.

berfikir positif akan memberikan kita semangat dan energy untuk beraktifitas dan kita juga akan merasakan nyaman. Jika kita menemukan kendala, jika ada masalah, kita harus melihat dari segi positifnya. Apa yang harus diperbaiki agar tidak gagal? bagaimana kita harus mencari solusi dari masalah yang ada dan bukan mencari kambing hitam dengan mencari kesalahan orang lain atau tidak mengakui jika ada yang salah pada diri kita.

2. Optimis, kata yang hampir sama dengan positif. Yakin, Percaya diri kita bisa dan mampu. Apa yang orang lain bisa raih, kita pun pasti bisa. Apa yang kita targetkan, apa yang kita rencanakan kita harus percaya semua akan bisa kita selesaikan.

Untuk mendapatkan rasa optimis, kita harus mempunyai rencana yang membuat kita yakin jika kita bisa menyelesaikanya. Jika kita mempunyai tujuan (cita-cta) kita sedari awal harus suda tau apa modal kita, apa yang harus kita siapkan, apa yang akan kita hadapi, apa yang harus kita lakukan untuk menghadapinya, dan apa rencana lainya jika kita mendapatkan jalan buntu.

3. Rendah hati, ingat RENDAH HATI dan bukan RENDAH DIRI. Menapak bumi, tidak lupa diri dan bisa menahan diri untuk tidak menyombongkan apa yang kita bisa dan punya. Rendah diri alias tidak percaya diri dan merasa orang lain lebih pantas dari kita akan membuat kita menjadi pribadi yang kalah sebelum berperang.

Jangan pernah merasa apa yang kita bisa, apa yang kita raih, apa yang kita lakukan adalah hasil jerih payah sendiri dan orang lain belum tentu bisa mendapatkanya. Jumwawa, congkak, angkuh dan sifat bakhil yang lain akan membuat kita lemah karena kita tidak tidak sanggup menerima kenyataan jika kita memang butuh orang lain.

4. Skills atau kompetensi. Kemampuan manusia bisa diasah dan dilatih. Kemampuan manusia bisa ditingkatkan dan tentunya tergantung dari dalam dirinya sendiri. Belajar, Bertanya, Mempraktekan dan mengevaluasi.

Saat ini sudah dikenal dengan Sistem manajemen, baik itu Mutu (9001), K3 (ohsas 18001), dan lingkungan (14001). tapi semuanya mempunyai prinsip yang sama yaitu PLAN, DO, CHECK and ACTION. untuk mendapatkan / mencapai suatu target kita harue mempunya rencana (PLAN). Dari rencana tersebut kita lakukan sesuai dengan apa yang telah disusun (prosedur/ DO). Tindakan (action) yang sudah kita lakukan harus kita jaga agar tetap pada jalurnya, dan jika gagal atau melenceng kita harus mengevaluasi kenapa bisa terjadi. Apa yang salah, apa yang tidak sesuai rencana dan apa yang harus dilakukan (CHECK). Akar masalah yang membuat kita gagal itulah yang harus kita atasi dan hilangkan, kemudian kita susun rencana perbaikan kedepanya agar langkah kita selanjutnya bisa lebih baik (ACTION).

5. Safety and Disiplin, Modal dasar untuk mencapai sesuatu adalah badan kita sendiri harus siap. SEHAT, KUAT, dan SELAMAT!! jika kita sudah mempunya 4 pokok modal diatas, kita tidak boleh mengabaikan yang lebih dasar yaitu SAFETY FIRST. Operasional / tindakan apapun akan sia-sia jika aspek keselamatan diabaikan.

Dari mentaati aturan, menganalisa bahaya yang ada, menurunkan resiko yang dihadapi, memiliki kompetensi, pengendalian terakhir dengan alat pelindung diri dan tentu saja rencana tanggap darurat yang harus dilakukan.

Modal-modal ini bisa diterapkan diberbagai bidang aktifitas, dan saya padu padankan dengan apa yang saya pahami selama ini. Semoga bermanfaat.

Awali hari ini dengan SEHAT, jalani dengan KUAT dan sambut esok dengan lebih SEMANGAT!!

cheers,
Fandi Nashikhin

Tidak ada komentar: